TOPNEWSP.COM, WAJO – Bupati Wajo, Andi Rosman menyerahkan Ranperda APBD 2026 kepada DPRD Wajo dalam rapat paripurna di Gedung DPRD Wajo, Senin 20 Oktober 2025.
Andi Rosman tampak didampingi Wakil Bupati dr Baso Rahmanuddin. Sementara di pihak legislatif hadir Ketua DPRD Firmansyah Perkesi, Wakil Ketua Andi Merly Iswita dan Andi Muh Rasyadi.
Tak hanya itu, Sekretaris Daerah, jajaran Forkopimda, dan para Kepala OPD, staf ahli, serta asisten pun hadir.
Andi Rosman menyebut rancangan APBD 2026 dilakukan melalui proses perencanaan yang matang.
Baca juga: Pemkab Wajo Diganjar Penghargaan Gubernur di HUT ke-356 Sulsel, Ini Keberhasilannya
“Rancangan APBD 2026 telah melalui proses penyusunan RKPD, KUA PPAS berdasarkan amanat dan tanggung jawab dalam mengelola keuangan daerah,” ujarnya.
“Hari ini Pemerintah daerah siap menyerahkan kepada DPRD untuk dibahas dan ditetapkan,” ungkapnya.
Selain itu, APBD 2026 dirancang Prioritas meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Pembangunan infrastruktur, peningkatan sumber daya manusia baik pendidikan maupun kesehatan serta penciptaan iklim investasi yang kondusif untuk mendorong ekonomi daerah,” paparnya.
Oleh karena itu, Andi Rosman mengajak seluruh stakeholder meramu solusi dalam pengalokasian anggaran.
Baca juga: Bupati Wajo Andi Rosman Tekankan Integritas dan Loyalitas di Latsar Kepemimpinan Teknis ASN
Bahkan, Andi Rosman mengungkap dana Transfer ke Daerah (TKD) mengalami pemotongan sebesar Rp247 miliar. “Sebesar Rp247 miliar dana dari Pusat untuk daerah dipotong. Tidak hanya di Kabupaten Wajo melainkan seluruh daerah di Indonesia,” tuturnya.
Meski demikian, Bupati meminta agar seluruh elemen terus bekerja sama meski mengalami pengurangan dana Transfer dari Pusat.
“Kita tidak usah ragu akan TKD tapi mari kita bekerja sama mengutamakan kebersamaan membangun daerah,” sebutnya.
Secara resmi, Rancangan APBD 2026 diserahkan langsung Bupati kepada Ketua DPRD Wajo, Firmansyah Perkesi. (*)



Tinggalkan Balasan