TOPNEWSP.COM, TAKALAR– Sebanyak 28 mahasiswa Program Studi S3 Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Hasanuddin (Unhas) sukses menggelar kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang berfokus pada pelatihan darurat di Kabupaten Takalar.
Bertempat di SMP Negeri 4 Mangarabombang, kegiatan yang mengusung tema “Memberi Makna untuk Indonesia” ini memberikan edukasi penting mengenai penanganan kegawatdaruratan dasar dan choking (tersedak) kepada para pelajar.
Ketua Panitia Kegiatan, Furqon Pasolong, menjelaskan bahwa inisiatif ini bertujuan untuk memperkaya literasi kesehatan dan memberikan keterampilan dasar pertolongan pertama yang dapat diterapkan oleh siswa dalam kehidupan sehari-hari.
Baca juga: Prof Fadjry Ajak Civitas Akademika Unhas Wujudkan Zero Stunting di Sulsel
“Tujuan utama kegiatan ini adalah meningkatkan literasi kesehatan dan keterampilan dasar pertolongan pertama pada siswa,” ujar Furqon.
Kegiatan ini disambut antusias oleh 30 siswa SMP Negeri 4 Mangarabombang. Setelah sesi teori yang ringkas, fokus utama pelatihan ini adalah pada simulasi praktis yang membuat pembelajaran menjadi interaktif dan aplikatif.
Para siswa diajak langsung mempraktikkan cara penanganan kondisi darurat dan tersedak di bawah bimbingan para mahasiswa doktoral tersebut.
Wakil Kepala Sekolah SMP Negeri 4 Mangarabombang, Sunardi, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi atas kontribusi nyata FKM Unhas ini. Dia berharap sinergi antara perguruan tinggi dan sekolah dapat terus berlanjut.
“Kami sangat berterima kasih. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut di masa mendatang guna meningkatkan literasi kesehatan di kalangan pelajar,” kata Sunardi.
Kegiatan PKM ini tidak hanya menjadi wadah bagi mahasiswa S3 FKM Unhas untuk membagikan ilmu, namun juga menegaskan komitmen mereka dalam menjalankan Tridarma Pendidikan Tinggi, khususnya di bidang pengabdian kepada masyarakat. (*)



Tinggalkan Balasan