TOPNEWSP.COM, WAJO – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-35 tingkat Kabupaten Wajo resmi ditutup di Aula II Universitas Islam As’adiyah Sengkang pada Jumat 28 November 2025.

Acara penutupan ini dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Wajo, dr Baso Rahmanuddin (DBR), bersama jajaran Forkopimda, Kepala OPD, Camat, serta perwakilan ormas dan pengurus masjid se-Kabupaten Wajo.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Baso Rahmanuddin menegaskan bahwa pelaksanaan MTQ bukan sekadar ajang perlombaan, melainkan motivasi besar untuk menanamkan dan memahami nilai-nilai luhur Al-Qur’an kepada seluruh masyarakat, khususnya generasi muda.

Baca juga:

Bupati Andi Rosman Kukuhkan 29 Dewan Hakim untuk MTQ ke-35 Tingkat Wajo

DBR menyoroti identitas Wajo sebagai “Kota Santri”. Karena itu, berharap melalui pagelaran MTQ, dia berhrap semua pihak dapat terdorong untuk terus menyiarkan Islam sebagai ajaran Rasulullah SAW.

“Kita tentu berharap MTQ dapat melahirkan generasi yang cinta dan paham Al-Qur’an (qurani),” ujar DBR.

Menurutnya, kegiatan ini merupakan bagian integral dari upaya Pemerintah Kabupaten Wajo dalam memperkuat syiar Islam dan pembinaan karakter masyarakat. Upaya ini dikatakannya selaras dengan visi pembangunan daerah, yaitu Wajo Maradeka.

Baca juga:

Siap Tampil di MTQ Provinsi 2026, Wajo Optimistis Raih Prestasi Lebih Baik

Di akhir sambutannya, DBR menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi, termasuk panitia, tokoh masyarakat, dan jajaran Pemerintah Kabupaten.

“Kolaborasi dan koordinasi yang baik telah membuat acara yang penuh berkah ini dapat terlaksana dengan sukses,” tandasnya. (*)