• Facebook
  • X
  • Instagram
  • TikTok

TOPNEWS PORTAL

  • SULSEL
  • MAKASSAR
  • SULBAR
  • NASIONAL
  • NUSANTARA
  • POLITIK
  • MANCANEGARA
  • SPORT
  • LIFESTYLE

Nasib Kapal Ambulans yang Hilang di Selat Makassar Belum Diketahui, Pencarian Resmi Dihentikan

Avatar AN Latif
AN Latif
Oktober 21, 2025
Nasib Kapal Ambulans yang Hilang di Selat Makassar Belum Diketahui, Pencarian Resmi Dihentikan

TOPNEWSP.COM, PANGKEP – Nasib kapal ambulans yang hilang kontak di Selat Makassar, Kabupaten Pangkep, Sulsel, hingga kini belum diketahui.

Bahkan hingga hari ketujuh pencarian, jejak kapal milik Pemprov Sulsel yang membawa tiga orang penumpang itu belum diketahui keberadaanya, hingga pencarian resmi ditutup, Selasa, 21 Oktober 2025.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Makassar, Muhammad Arif Anwar, menyatakan penghentian ini pada petang hari.

Baca juga: Pencarian Hari Keempat Kapal Ambulans Masih Nihil, Tim SAR Terkendala Arus dan Ombak Tinggi

“Operasi SAR kapal ambulans ini telah dilaksanakan selama tujuh hari pencarian dengan menggunakan KN SAR Kamajaya yang bermuatan ABK, rescuer, dan potensi SAR, dan hingga saat ini, masih belum ditemukan adanya tanda-tanda keberadaan kapal maupun penumpangnya,” ungkap Arif.

Arif menambahkan bahwa penghentian operasi ini sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) Basarnas, di mana pencarian yang telah dilakukan selama tujuh hari dan tidak ditemukan tanda-tanda keberadaan kapal atau korban, maka operasi SAR akan dihentikan dan ditutup.

“Berdasarkan hasil pencarian yang dilakukan selama tujuh hari di Selat Makassar, Kabupaten Pangkep, dengan melewati jalur yang telah diprediksikan oleh aplikasi SAR, map, dan juga jalur yang dilewati kapal ambulans tersebut, tapi hingga saat ini hasil nihil,” tegas Arif.

Baca juga: Kapal Ambulans Hilang Kontak di Selat Makassar, Pencarian Masih Berlangsung

Namun, dia memastikan bahwa jika nantinya ada informasi baru mengenai keberadaan kapal atau korban, maka operasi akan dibuka kembali.

Sebelumnya, kapal ambulans yang baru dibuat itu berlayar dengan rute Pulau Tinggalungan menuju Pulau Dewakkang sejak Senin, 13 Oktober 2025.

Perjalanan yang seharusnya ditempuh sekitar 8 jam itu, tidak kunjung tiba hingga Selasa, 14 Oktober 2025, sehingga dinyatakan hilang kontak.

Baca juga: Nekat! Penumpang Kapal KM Tidar Terjun ke Laut saat Hendak Menuju ke SurNekatabaya

Kapal tersebut berpenumpang tiga orang, yaitu M. Tahir (65), Najamuddin (55), dan Hasri (60), yang ketiganya beralamat di Pulau Tinggalungan.

Setelah penandatanganan berita acara penghentian operasi SAR bersama pihak keluarga korban di Pulau Tinggalungan pada pukul 07.12 WITA pagi tadi (21 Oktober 2025), KN SAR Kamajaya rencananya akan kembali bergerak menuju Pelabuhan Soekarno Hatta, Makassar. (*)

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TOP ARTIKEL

  • Harsen Laboratories Sambut NAFDAC Nigeria di Jakarta, Langkah Bersama untuk Kesehatan Global

    Oktober 24, 2025
  • Ini Pesan Gubernur SDK saat Buka Yamanifest 2025 di Polman, dari Posisi Krusial hingga Peran Penting Pesantren

    Oktober 23, 2025
  • Perkuat Nilai Keagamaan, Bupati Wajo Serukan Salat Duha Berjamaah Serentak di Semua Lini

    Oktober 23, 2025
  • Wajo Bersalawat Meriahkan Rangkaian Festival Danau Tempe 2025

    Oktober 22, 2025
  • YAMANIFEST 2025: Jadi Ajang Kolaborasi Santri dan UMKM Lokal di Polman Sulawesi Barat

    Oktober 22, 2025

TOP Tags

dprd makassar Gubernur Sulsel Kota makassar munafri arifuddin Wali Kota Makassar

About Us

TOPNEWS PORTAL

Tentang Kami

Kode Etik

Redaksi


Kota Makassar, Sulawesi Selatan
+62859-3522-2004
redaksi.topnewsportal@gmail.com

Latest Articles

  • Harsen Laboratories Sambut NAFDAC Nigeria di Jakarta, Langkah Bersama untuk Kesehatan Global

    Harsen Laboratories Sambut NAFDAC Nigeria di Jakarta, Langkah Bersama untuk Kesehatan Global

    Oktober 24, 2025
  • Ini Pesan Gubernur SDK saat Buka Yamanifest 2025 di Polman, dari Posisi Krusial hingga Peran Penting Pesantren

    Ini Pesan Gubernur SDK saat Buka Yamanifest 2025 di Polman, dari Posisi Krusial hingga Peran Penting Pesantren

    Oktober 23, 2025
  • Perkuat Nilai Keagamaan, Bupati Wajo Serukan Salat Duha Berjamaah Serentak di Semua Lini

    Perkuat Nilai Keagamaan, Bupati Wajo Serukan Salat Duha Berjamaah Serentak di Semua Lini

    Oktober 23, 2025
  • Instagram
  • TikTok
  • Facebook
  • X

Copyright TopNews Portal | 2025

Scroll to Top