TOPNEWSP.COM, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menunjukkan ketegasannya mencopot anggota kabinetnya yang tidak sejalan.
Salah satu pejabat yang kena reshuffle pertama di Kabinet Merah Putih yakni Mendiktisaintek Satryo Soemantri Brodjonegoro yangi dilantik pada 21 Oktober 2024.
Dia kemudian digantikan oleh Brian Yuliarto yang sebelumnya adalah seorang dosen dan peneliti di bidang Teknik Fisika Fakultas Teknologi Insdustri dari ITB.
Baca juga:
Prabowo Wajibkan Pengusaha Simpan 100% Devisa Hasil Ekspor SDA di Bank RI, Ini Tujuannya
Resuffle jilid I itu dilakukan tepat di 122 hari kepemimpinan Presiden Prabowo, yang dilakukan pada Rabu, 19 Februari 2025 di Istana Negara.
Selain mengganti satu menteri, Prabowo juga mengangkat sejumlah kepala badan dan wakil kepala badan.
Brian Yuliarto resmi menjabat sebagai Mendiktisaintek untuk Kabinet Merah Putih periode 2025-2029.
Sebelumnya, isu resuffle yang mulai menguat direspons Presiden Prabowo
Dalam pidato sambutan saat menghadiri Harlah Nahdlatul Ulama (NU) ke-102 di Istora Senayan, Jakarta pada 5 Februari 2025 lalu.
Baca juga:
Prabowo Ciptakan Sejarah Baru RI, Resmikan Bank Emas Indonesia Pertama 26 Februari
Dalam 100 hari pertama pemerintahannya, Presiden Prabowo menyatakan masih memberi kelonggaran untuk perubahan yang berasal dari kesadaran diri masing-masing.
Namun setelahnya, akan menindak tegas siapapun yang patuhi koridor pemerintahannya. “100 hari pertama kami akan baik, dalam artian berharap ada kesadaran,” ujarnya.
“Saya pernah menyampaikan seluruh aparat, seluruh institusi, bersihkan dirimu sebelum kau dibersihkan,” ucap Presiden.
Kemudian saat disinggung tentang kata ‘Dibersihkan’ yang mengindikasikan reshuffle, Presiden Prabowo pun memberikan jawabannya kepada media.
“Bahasa Indonesia kan jelas, kan? Jadi begini, kita ingin rakyat menuntut pemerintah yang bersih, yang bekerja dengan benar,” ucap Presiden.
“Jadi, saya ingin tegakkan itu,” tambahnya.
“Kepentingan hanya untuk bangsa, rakyat, tidak ada kepentingan lain, yang tidak mau bekerja bener-bener untuk rakyat, ya saya akan singkirkan,” tegasnya. (*)
Tinggalkan Balasan